Tiga Dewa Tertinggi Hindu

Durga Mata Murti (108 kaki), Mauritius

Ganga Talao dari Mauritius memiliki patung Durga Mata tertinggi di dunia, Durga Mata Murti setinggi 108 kaki adalah salah satu tempat wisata utama bagi Wisatawan India.

Patung Garuda Wisnu Kencana

Indonesia memiliki bangunan landmark di Bali, patung Dewa Wisnu yang sangat raksasa dipasang di atas Garuda di Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana. Patung dan Monumen Garuda Wisnu Kencana disebut menjadi patung tertinggi di Indonesia. Pulau Bali di Indonesia juga memiliki Patung Garuda, Patung Dewa Hanuman dan patung Dewa Wisnu setinggi 75,5 kaki di area Lotus Pond taman budaya.

Dewa Tertinggi Orang Hindu Bali

semakin banyaknya film Itihasa dan purana dipertontonkan di indonesia, menyebabkan kebingungan beberapa umat hindu bali yang sedang "mencari jati diri" dan mencari pembenaran atas keyakinannya. kejadian ini menjadi semakin goyangnya keyakinan gama tirtha dibali, karena beberapa umat tersebut mulai mengesampingkan ajaran dari mpu kuturan, yang telah berjuang mempersatukan sekte/sampradaya yang dulunya banyak berkembang di Bali.

bila dipikir kembali, mungkinkah umat hindu bali kembali mundur pemahaman agama hindunya?

dari mendalami ajaran universal hindu melompat mundur mempelajari sekte-sekte yang diidolakan. bukankah sekte tersebut bagian dari hindu? inilah yang aneh bin ajaib yang terjadi dibali.

orang-orang beramai-ramai memuja dewa-dewanya, dan mengesampingkan local-genius yang sudah mengakar sebagai konsep hindu yang universal.

dengan memuja satu dewa tertinggi dan menggapnya sebagai tuhan, bukankah itu sudah menyalahi dasar keimanan hindu sendiri?

mohon diingat, bahwa pokok-pokok keimanan hindu adalah percaya dengan adanya Tuhan, Atma, Karmaphala, Punarbhawa, dan Moksa.

sudah jelas yang tertinggi itu TUHAN bukan DEWA... entah apapun nama dewanya, entah disebut dewata... semua itu masih ciptaan Tuhan, semua itu

yang sama-sama memperjuangkan kebaikan menurut versinya masing-masing.

selama masih ada dalam lingkup hukum karma, tidaklah wajar kalau kita menyambah satu dewa tertinggi dan menganggapnya tuhan.

bila ada pernyataan yang mengatakan, beliau adalah sinar suci tuhan, yang memberikan pemahaman agama dan bla bla bla... mohon diingat, sinar suci beliau memang dewa, TETAPI bukan pada satu dewa saja... mungkin semeton hindu LUPA, kalau TUHAN menciptakan ATMA dan KARMA untuk kita... sinar suci TUHAN tersebut bukankah disesuaikan dengan fungsinya masing-masing (manifestasi), kalau begitu, mungkinkah ada sinar besar (utama) dan senar yang kecil?

mari pahami bersama.... Dewa itu diciptakan berdasarkan fungsi pokoknya...

kenapa? karena beliau itu sebenarnya hanya satu saja... orang bijak yang menyebutnya dengan banyak nama, lupakah semeton dengan hal itu..?

karena, DEWA merupakan sinar suci berdasarkan fungsi, hendaknya semeton sama menyembah/memujanya untuk memperoleh apa tujuan utama hidup anda semua.

kenapa harus demikian?

apakah salah jika, misalnya: saya suka krisna karena beliau menurunkan bhagawadgita.. atau saya pemuja siwa karena dibali aliran terbesar adalah siwasidhanta?

tujuan agama hindu adalah "moksatam jagathita ya ca iti dharma"

arti kasarnya adalah..

moksa merupakan tujuan agama tertinggi, tetapi saat ini carilah kebahagiaan hidup (jagathita), penuhilah kewajibanmu, bahagiakan orang-orang yang kamu cintai tetapi semua itu harus berdasarkan dharma.

lo, bagaimana caranya?

banyak cara, bisa dilihat dari sisi Catur Asrama yang diselaraskan dengan Catur Purusa Artha dan Catur warna yang diselaraskan dengan Catur Purusa Artha.

Patung Lord Hanuman, Afrika Selatan

Chatsworth adalah rumah bagi patung Lord Hanuman terbesar di Afrika Selatan.

Dewa-Dewi Hindu: Dewa Hindu, Dewi Hindu, Kresna, Ganesa, Rama, Wisnu, Sri, Nara Dan Narayana, Indra, Gangga, Sukra, Dattatreya, Batara Kala

General Books, 2011 - 64 Seiten

Sumber: Wikipedia. Halaman: 62. Bab: Dewa Hindu, Dewi Hindu, Kresna, Ganesa, Rama, Wisnu, Sri, Nara dan Narayana, Indra, Gangga, Sukra, Dattatreya, Batara Kala, Saraswati, Brahma, Diti, Daftar Dewa-Dewi Hindu, Siwa, Surya Majapahit, Agni, Baruna, Saranya, Laksmi, Tapati, Budha, Kartikeya, Bhairawa, Yama, Dyaus Pita, Parwati, Kali, Durga, Bayu, Trimurti, Kuwera, Radha, Kamajaya, Aditya, Witoba, Sani, Wrehaspati, Candra, Dhanwantari, Hayagriwa, Aditi, Aswin, Khatushyamji, Daksayani, Pertiwi, Anggaraka, Sawitri, Jagatnata, Kamaratih, Rewanta, Antariksa. Kutipan: Kresna IAST: dibaca ]) adalah salah satu dewa yang dipuja oleh umat Hindu, berwujud pria berkulit gelap atau biru tua, memakai dhoti kuning dan mahkota yang dihiasi bulu merak. Dalam seni lukis dan arca, umumnya ia digambarkan sedang bermain seruling sambil berdiri dengan kaki yang ditekuk ke samping. Legenda Hindu dalam kitab Purana dan Mahabharata menyatakan bahwa ia adalah putra kedelapan Basudewa dan Dewaki, bangsawan dari kerajaan Surasena, kerajaan mitologis di India Utara. Secara umum, ia dipuja sebagai awatara (inkarnasi) Dewa Wisnu kedelapan di antara sepuluh awatara Wisnu. Dalam beberapa tradisi perguruan Hindu, misalnya Gaudiya Waisnawa, ia dianggap sebagai manifestasi dari kebenaran mutlak, atau perwujudan Tuhan itu sendiri, dan dalam tafsiran kitab-kitab yang mengatasnamakan Wisnu atau Kresna, misalnya Bhagawatapurana, ia dimuliakan sebagai Kepribadian Tuhan Yang Maha Esa. Dalam Bhagawatapurana, ia digambarkan sebagai sosok penggembala muda yang mahir bermain seruling, sedangkan dalam wiracarita Mahabharata ia dikenal sebagai sosok pemimpin yang bijaksana, sakti, dan berwibawa. Selain itu ia dikenal pula sebagai tokoh yang memberikan ajaran filosofis, dan umat Hindu meyakini Bhagawadgita sebagai kitab yang memuat kotbah Kresna kepada Arjuna tentang ilmu rohani. Kisah-kisah mengenai Kresna muncul secara luas di berbagai ruang lingkup agama Hindu, baik dalam tradisi filosofis maupun teologis. B...

Patung Kailashnath Mahadev (144 kaki), Nepal

Patung Dewa Hindu Tertinggi di Dunia, Ternyata Ada di Indonesia

Rabu, 2 Maret 2022 - 07:47 WIB

VIVA – Ada patung Siwa menari di Jenewa, yang dikenal sebagai Nataraj dan melambangkan sebagai penari ekstatik kosmik dan patung Hanoman di Bali. Patung paling terkenal di luar India juga ditemukan di candi Hindu Candi Prambanan di Jawa, Candi Hindu Siwa di Amsterdam dan Candi Madhya Kailash di Afrika Selatan. Berikut ulasan lengkap tentang patung dewa hindu tertinggi di dunia yang dikutip dari walkthroughindia.

Patung Lord Murugan (140 kaki), Malaysia

Patung Lord Murugan di kaki Batu Caves di Malaysia adalah salah satu patung dewa Hindu tertinggi di dunia dan juga patung tertinggi di Malaysia.

Patung Shiva Shakti, Afrika Selatan

Patung Ardhanarishvara di Johannesburg adalah patung setengah Siwa dan setengah Parwati, juga dikenal sebagai patung Shiva Shakti adalah patung Siwa Shakti tertinggi di dunia.

Itulah sederet patung dewa hindu tertinggi di dunia. Ternyata patung dewa hindu tertinggi di dunia berada di Indonesia yaitu Bali. Sudahkah berkunjung melihatnya?

3. Patung Lord Murugan (140 kaki), Malaysia

Artikel ini merupakan daftar Dewa-Dewi dalam agama Hindu. Nama Dewa-Dewi telah diadaptasi dengan ejaan di Indonesia, seperti: Vishnu menjadi Wisnu; Shiva menjadi Siwa; Aśhvin menjadi Aswin. Karena mengalami adaptasi, beberapa nama Dewa atau Dewi yang diawali dengan huruf W mengalami perubahan menjadi huruf B, dan demikian juga sebaliknya. Beberapa Dewa memiliki nama lain (misalnya: Kumara = Kartikeya = Murugan) dan terasa seperti ada Dewa yang berbeda-beda, tetapi sebenarnya hanya ada satu. Semua nama tersebut dicantumkan dalam daftar ini namun Dewanya tetap satu.

Selain memuja Dewa-Dewi yang berwujud halus, beberapa sekte umat Hindu di India juga memuja makhluk dengan jiwa terberkati. Mereka bukan Dewa yang gaib, tetapi makhluk yang dekat hubungannya dengan Tuhan. Sebagian besar merupakan Awatara atau penitisan Brahman maupun manifestasinya.

Dewa-Dewi tersebut tercatat dalam daftar berikut ini.

Patung Mangal Mahadev (108 kaki), Mauritius

Patung Mangal Mahadev Shiva di pintu masuk Ganga Talao di Mauritius sama dengan patung Dewa Siwa di danau Sursagar di Vadodara. Sagar Shiv Mandir di tepi Ganga Talao didedikasikan untuk Dewa Siwa dan juga kuil rumah Dewa Hanuman, Dewi Gangga dan Dewa Ganesh.